Jelang Pemilu 2024: Polres Bursel Gelar Deklarasi Pemilu Damai

oleh -633 Dilihat
oleh

NAMROLE. BeritaBuru.com,— Demi terwujudnya pemilu yang aman dan kondusif, damai dan berintegritas di wilayah Kabupaten Buru Selatan, Polres Buru Selatan menggelar Deklarasi pemilu damai tahun 2024, berlangsung di Gedung Serba Guna Namrole. Sabtu, 25/11/2023.

Deklarasi pemilu damai tersebut dihadiri Bupati Buru Selatan Hj. Safitri Malik Soulisa yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Drs. Ruslan Makatita, M.Si, Wakapolres Noovy E A. Sapulette, Ketua DPRD, Muhajir Bahta, Plh Ketua KPUD, Jainudin Soulisa, Staf Bawaslu Bursel, Perwakilan Kodim 1506 Namlea, Pimpinan Partai Politik, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Pimpinan OKP/Ormas serta seluruh peserta deklarasi pemilu damai.

Kapolres Buru Selatan M. Agung Gumelar dalam sambutan yang dibacakan Wakapolres, Kompol Noovy E A. Sapulette mengatakan, pelaksanaan deklarasi bukan hanya Seremonial belaka namun dapat diaktualisasikan dalam pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, sehingga dapat berjalan dengan aman dan kondusif.

Dikatakannya, Pemilu adalah tonggak sejarah penting dalam perjalanan demokrasi kita, yang memungkinkan warga Negara untuk berpartisipasi dalam menentukan masa depan Negara ini.

Kemudian dijelaskan Sapulette, Sebagai Kepolisian, tugas kami adalah memastikan bahwa Pemilu dapat berjalan dengan aman, adil dan jujur serta bebas dari gangguan apapun.

Selanjutnya Bupati Safitri Malik Soulisa dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Drs. Ruslan Makatita, M.Si mengatakan, Saya percaya, kita semua yang hadir di sini sependapat bahwa Pemilu Damai adalah sebuah kerja besar yang membutuhkan partisipasi dari seluruh elemen bangsa, mulai dari tataran individu, kelompok, maupun masyarakat secara kolektif. Pemerintah sendiri, telah senantiasa berkomitmen untuk menjaga kondusifitas dan keamanan selama Pemilu.

Dikatakan Makatita, Kalau di cermati, dalam rangka pelaksanaan Pemilu yang akan kita hadapi di tahun 2024 nanti, ada empat kunci sukses yang menjadi faktor utama.

“Pertama, yaitu faktor penyelenggara pemilu. Dalam hal ini adalah KPU dan Bawaslu. Dimana sangat penting untuk menjaga integritas yang adil, obyektif dan profesional.

Kedua, yaitu faktor peserta pemilu, dalam hal ini adalah peserta pemilu yang terdiri dari partai politik bersama para calon legislatif. yang mana peserta pemilu dituntut memiliki integritas, patuh dan taat terhadap regulasi yang ada serta tidak memantik politik sara.

Ketiga adalah faktor masyarakat atau pemilih yang juga harus memiliki integritas, karena seorang pemilih memiliki hak konstitusional yang digunakan dengan penuh tanggung jawab.

Dan yang ke empat adalah faktor stakeholder seperti Kepolisian, TNI dan ASN yang harus menjaga netralitasnya,” pungkasnya.

“Untuk itu kata Makatita, saya titip kepada semua pihak baik itu dari penyelenggara, peserta, unsur TNI dan POLRI serta Satuan Kerja Perangkat Daerah, untuk menjaga marwah pemilu dan seluruh proses tahapan kegiatan Pemilu ini dengan bersama-sama bertanggung jawab untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kondusifitas lingkungan,”pesannya.

“Dan dikesempatan itu Makatita juga mengajak, mari kita saling bekerja sama, sehingga Pemilu 2024 dapat menjadi bukti bahwa masyarakat telah kian cerdas dalam berpolitik, sekaligus menjadi perayaan atas kedewasaan kita sebagai Bangsa Indonesia.

“Ajaknya lagi, mari kita semua untuk berperan aktif dan bersinergi dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Buru Selatan.

Kemudian diakhir acara deklarasi pemilu damai tersebut, Plh Ketua KPU Bursel Jainudin Soulisa
membacakan naska Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024 yang diikuti oleh semua ketua partai politik di Buru Selatan. Selanjutnya, Bupati Buru Selatan yang diwakili Sekertaris Daerah dan stakeholder terkait melakukan penandatangan Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024. (BB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.